Momentum wisuda di Politeknik Pelayaran Sorong ini merupakan bagian penting dari komitmen mewujudkan SDM unggul dalam mendukung keselamatan transportasi laut dan ramah lingkungan
Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Sorong, Papua Barat Daya mencetak 356 perwira transportasi laut sebagai manusia unggul di bidang pelayaran yang berkompeten dan siap terjun ke dunia industri perkapalan.
“Momentum wisuda di Politeknik Pelayaran Sorong ini merupakan bagian penting dari komitmen mewujudkan SDM unggul dalam mendukung keselamatan transportasi laut dan ramah lingkungan,” kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Capt. Wisnu Handoko di Sorong, Selasa
Mereka yang diwisuda berasal dari program Diploma III, program diklat pelaut pembentukan ANT/ATT III, ANT/ATT IV dan program diklat pelaut peningkatan tingkat ATT/ANT III, ANT/ATT IV dan ANT/ATT V.
Ia menjelaskan momentum wisuda perwira transportasi laut itu menunjukkan bahwa Politeknik Pelayaran Sorong merupakan sebuah wadah berkualitas yang telah membentuk para perwira transportasi laut menjadi pribadi yang berkompeten dan siap terjun ke dunia industri perkapalan.
Wisnu Handoko usai memimpin prosesi wisuda di Kampus Politeknik Sorong mengatakan keberadaan Kampus Politeknik Pelayaran Sorong mendapatkan sambutan dan animo dari masyarakat yang cukup baik.
Dia berharap, kepada pemerintah daerah bisa memanfaatkan Kampus Politeknik Pelayaran Sorong untuk peningkatan ADM unggul bagi pegawai di bidang transportasi laut.
Selain itu, dia pun berkomitmen akan meningkatkan jenjang pendidikan di Kampus Politeknik Pelayaran Sorong ahli nautik tingkat III menjadi ahli nautika tingkat II dan ahli teknika tingkat II.
“Karena orientasi kampus ini adalah mencetak manusia unggul di bidang transportasi laut maka kita perlu tingkatkan jenjangnya supaya semakin berkualitas ke depan,” kata Pelaksana Tugas Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan.
Ia berharap dengan adanya lulusan perwira transportasi nantinya bisa menjadi pribadi yang prima, profesional dan beretika serta terus melakukan pengembangan diri dalam menghadapi pesatnya perkembangan teknologi.
Supaya, kata dia, para wisudawan diyakini mampu berkompetensi, beradaptasi, berinovasi, berkolaborasi, berintergritas dan memiliki standar global serta multi tasking tanpa meluapkan dan terus mengkampanyekan keep our the oceans clean sehingga lingkungan dan habitat laut terus terjaga dan lestari.
Sementara itu, Direktur Politenik Pelayaran Sorong Capt. Dodik Widarbowo merincikan bahwa 356 perwira transportasi laut yang telah diwisuda terdiri dari program Diploma III berjumlah 19 orang studi nautika, 11 orang studi permesinan kapal dan 19 orang manajemen transportasi laut.
Kemudian, program Diklat Pelaut III pembentukan berjumlah 15 orang studi nautika dan 11 studi teknika. Program Diklat Pelaut IV pembentukan berjumlah 18 orang studi nautika dan sembilan orang studi teknika.
“Sementara Program Diklat Pelaut III peningkatan berjumlah 96 orang studi nautika dan 72 orang studi teknika,” beber dia.
Program Diklat Pelaut IV peningkatan berjumlah 31 orang studi nautika dan 31 orang studi teknika, program diklat pelaut V peningkatan berjumlah 16 orang studi nautika dan 8 orang studi teknika.
“Politeknik Pelayaran Sorong pun telah membangun relasi dan kerja sama dengan sejumlah perusahaan kapal guna mengakomodasi tamatan dari kampus ini,” ungkap dia.